Jumat, 19 Oktober 2012

Barrier Free Tourism 7 : Walk This Way...

Yo, Accessibility fighters…!!!

Setelah sukses berwisata ke Monas, Ancol dengan Trans Jakarta, mengunjungi Universitas Indonesia dengan KRL Commuter, rekreasi dan berbelanja di Pekan Raya Jakarta dengan shuttle bus PRJ, Berbuka Puasa di Mesjid Istiqlal dan bertamasya ke Taman Mini Indonesia Indah, Barrier Free Tourism kembali mengajak para penyandang disabilitas berserta pemerhati permasalahan disabilitas untuk kembali berjalan-jalan dan mengingatkan pemerintah dan masyarakat atas keberadaan penyandang disabilitas serta kebutuhannya dalam beraktivitas sehari-hari.

Barrier Free Tourism edisi ke-7 kali ini mengajak rekan-rekan untuk mengingatkan pemerintah dan masyarakat akan hak penyandang disabilitas untuk bisa menggunakan trotoir selayaknya orang-orang lain. Seperti yang kita rasakan selama ini, trotoir sebagai sarana pendukung utama pejalan kaki dan pengguna kursi roda, sering kali tidak dalam kondisi yang memadai, sehingga bukan hanya tidak bisa digunakan oleh sekelompok orang, namun juga membahayakan. Tangga penyebrangan dan papan-papan iklan yang berportensi menciderai kepala para tunanetra, ketinggian trotoir yang menulitkan orang dengan gangguan gerak untuk naik turun trotoir, keberadaan pohon dan tanaman yang menulitkan jalannya kursi roda serta lubang-lubang dipermukaan yang siap menelan siapapun yang lengah, merupakan sebagian potret buruk kondisi trotoir yang ada di jalan-jalan utama di Jakarta. Dan diberbagai ruas jalan, bahkan trotoir pun tidak ditemui sama sekali.
Untuk mempromosikan hak tersebut, kita akan berjalan menggunakan trotoir jalan H.R. Rasuna Said (Kuningan) mulai dari depan gedung KPK, sampai dengan Pasar Festival. Selain merasakan kondisi trotoir di ruas jalan tersebut, kita juga akan mengimbau pemilik warung dan pengendara ojeg untuk merapihkan lokasi mangkal mereka sehingga trotoir bias tetap dilalui oleh penggunanya. Kegiatan ini akan dilanjutkan dengan diskusi kecil di Food Court Pasar Festival, untuk memberikan masukan kepada Dinas Pertamanan dan Pemakaman mengenai trotoir yang accessible dan manusiawi. Kegiatan ini diharapkan bias mendorong Pemda Kota DKI untuk segera merenovasi trotoir-trotoir yang ada di Jakaarta, sebagai kelanjutan dari renovasi trotoar Jalan Jendral Sudirman.

Acara ini terbuka bagi siapa saja yang mau ikut, terutama para penyandang disabilitas. Selain berolahraga sehat di pagi hari, kegiatan ini diharapkan juga bias membiasakan para penyandang disabilitas untuk tampil di area public, sebagai bagian dari masyarakat. Oleh sebab itu, kami menunggu partisipasi rekan-rekan semua pada :

Hari/tanggal : Minggu, 21 Oktober 2012
Jam : 09.00 wib – 12.00 wit
Meeting point : Halte Kuningan Madya Jln. H.R. Rasuna Said (Kuningan) di depan gedung KPK.

Mari kita kembali mengedukasi masyarakat dan pemerintah atas kebutuhan kita. Karena kalo bukan kita sendiri, siapa yang yang lebih tau masalah yang kita hadapi, kalo bukan kita sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar